LAMSEL, PUBLICJOURNALNEWS.COM –
Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes), sebuah forum musyawarah tahunan di tingkat desa yang melibatkan pemerintah desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, dan elemen masyarakat lainnya untuk menyepakati prioritas, program, dan kegiatan pembangunan desa tahunan, yang kemudian menjadi dasar penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes).
Pemerintah Desa (Pemdes) Kekiling, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) menggelar Musrenbangdes untuk menyepakati dan menyusun RKPDes 2026, yang dipusatkan di Balai Desa setempat, pada Jum’at (19/9/2025).

Terkait adanya program Bupati Lamsel Radityo Egi Pratama, Agro Edu Wisata, Kepala Desa Keliling Andi Saputra mengatakan akan lebih fokus ke Pertanian.
“Skala prioritas untuk pembangunan fisik ketahanan pangan, karena Desa Kekiling jauh dari wisata dan akan kita fokuskan ke pembangunan jalan pertanian di Dusun 2 tembus Dusun 4, sepanjang kurang lebih 1.800 meter,” ungkapnya.
Dirinya menerangkan, pembangunan yang sudah dan yang akan direalisasikan ditahun 2025.
“Yang sudah terealisasi, pengadaan tenda Desa sebanyak 4 unit,” jelas Kades.
Lanjutnya, “dan untuk di tahun ini juga yang sudah dianggarkan yang akan direalisasikan untuk pembangunan fisik di Dusun 1 sepanjang 130 meter,” paparnya.

Disinggung terkait adanya Permendes, 30 persen anggaran dana cadangan untuk Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), Kades menegaskan masih menunggu regulasi yang ada.
“Dan di tahun 2026, karena ada wacana 30 persen dana cadangan untuk KDMP, dan itupun kita masih menunggu regulasi yang ada.” Tandasnya. (Red)
