LAMSEL, PUBLICJOURNALNEWS.COM –
Setelah puluhan tahun tak disentuh pembangunan, akhirnya jalan ruas penghubung Desa Ruguk-Legundi diukur, pada Selasa (30/9/2025).
Hadir dalam giat pengukuran jalan tersebut Camat Ketapang Rendy Eko Supriyanto, S. STP, Kades Ruguk Saiful, S.E, perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Lampung Selatan (Lamsel), pihak rekanan, serta aparatur Desa setempat.
Usai pengukuran jalan ruas Ruguk-Legundi berlangsung, Camat Ketapang Rendy Eko Supriyanto, S. STP, mengungkapkan apresiasinya kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Lamsel yang sudah turun lapangan.
“Alhamdulillah pada hari ini kita meninjau ruas jalan Ruguk ke Legundi bersamaan dengan pihak kontraktor, CV, PU, dan juga Kepada Desa Ruguk. InsyaAllah sepanjang 1,2 KM yang anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten Lampung Selatan,” paparnya.
Dirinya berharap, setelah pembangunan jalan direalisasikan, akan menambah manfaat bagi khalayak banyak.
“Harapan kami nanti pengerjaannya sesuai spek, dan ketahanan bangunan dapat bertahan lama, karena alur ini memang untuk akses anak sekolah, akses pertanian, perkebunan, juga pemukiman yang bermanfaat untuk masyarakat,” harap Camat Ketapang, saat diwawancarai awak media yang hadir.
Perlu diketahui, beberapa hari yang lalu jalan tersebut sudah di tambal sulam dari swadaya masyarakat setempat, walaupun hasilnya belum maksimal.
Ditempat yang sama, Kades Ruguk Saiful, S.E, menyampaikan rasa syukurnya atas akan terealisasinya jalan yang memang sudah jadi idaman masyarakat setempat.
“Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias karena memang sudah berpuluh puluh tahun yang kita nanti, Alhamdulillah jalan ini akan segera dibangun. Dan pesan saya kepada rekanan bisa bekerjasama dengan pihak Desa, masyarakat sekitar, dan tentu kualitas yang diutamakan,” ucapnya.
Ia menyebutkan bahwa jalan tersebut, dengan panjang 1,2 Kilo Meter (KM) ruas Ruguk-Legundi, Ruguk 1 KM, dan Legundi sepanjang 200 Meter.
“Dengan adanya pembangunan ini, mudah-mudahan akses yang bagus, pertanian akan meningkat, anak sekolah juga tidak terhambat karena jalan rusak,” harap Kades Saiful.
Saat ditanya, kapan kira-kira digelarnya pengerjaan jalan tersebut, Kades Saiful mengatakan, “Mudah-mudahan secepatnya, biasanya kalau sudah pengukuran seperti ini, InsyaAllah di akhir tahun ini sudah pelaksanaan,” terangnya.
Lanjutnya, “dan kita berharap kalau nanti sudah dibangun, masyarakat kita bisa merawat, dan tetap bisa bergotong royong, karena sekuat apapun bangunan itu kalau tidak kita rawat akan tetap hancur.” Tandasnya. (Red)
